DP3KB Kabupaten Bintan Gelar Pembekalan, perlindungan, pencegahan Kekerasan tindak pidana Perempuan dan Anak (KtP/A) tahun 2022
Bintan - DP3KB Kabupaten Bintan melalui Bidang Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPA) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) terkait tentang Perlindungan, Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Tindak pidanan terhadap Perempuan dan Anak, bertempat di Ruang Rapat Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak, pengendalian penduduk, Keluarga berencana (DP3KB) Kabupaten Bintan. Jalan Tata Bumi km20 Ceruk ijuk Toapaya, Kamis pagi, (1/9/2022)
Namun sebelumnya pada Gelombang I membahas optimalisasi dan mekanisme layanan rujukan korban KtP/A (kekerasan tindak pindana perempuan dan anak). Sedangkan Untuk Gelombang ke-II dan III klaster V Bintan membahas tentang pembekalan relawan perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat (PATBM) dari kecamatan seri kuala lobam dan Bintan Utara, lintas sektoral (Disdukcapil, dinkes, diknas, dinsos, kominfo, serta bagian hukum setda Bintan), PKM tj.uban, teluk sasah dan gunung kijang. Serta relawan PATBM kec.Bintan timur dan Gunung Kijang. Ujar Wuri Handayani, Kepala Seksi Bidang perlindungan perempuan dan pemenuhan Hak anak DP3KB Bintan
Rakor gelombang III ini, Wuri menambahkan, terdiri dari Relawan PATBM dari kecamatan Seri kuala lobam dan Bintan Utara, Rakor juga menghadirkan 3 (tiga) Narasumber antara lain Pendamping Ahli di UPTD PPA Provinsi Kepri Dra.Marlia Saridewi,MM. Kanit PPA Polres Bintan IPDA Orchida pertiwi Agung putri,S.Tr.K dan Riska NovaPratimi,S.Psi.,M.Psi, Psikolog. Ujarnya
"Rakor II dan III ini kita gagas guna menampung atensi dan aspirasi PATBM tentang keinginan mereka untuk diikut sertakan dalam pelayanan dan pendampingan korban." Ungkap Wuri
Hal tersebut kita tampung dan kita regulasikan melalui rakor I ini. Yang mana dalam pembahasan dan pembekalannya, kita berikan pemahaman-pemahaman dan batasan-batasan. Kita harapkan tim klaster V ini mampu solid dalam mengikuti rakor dan saling bersinergisitas dengan seluruh lintas sektor yang telah kita bangun. agar pelayanan di masyarakat dapat lebih optimal lagi mengingat rentang wilayah bintan yang begitu luas. Tutupnya
Sementara itu Kepala Dinas DP3KB Aupa Samake,S.Kom,MM mengatakan sangat bersemangat mengikuti rakor ini, Kegiatan ini sangat berguna maanfaat bagi relawan sehingga tahu dimana batasan dan kewenangan masing-masing kebijakan. Kata Aupa
" Saya senang, antusias peserta Rakor sangat tinggi. Ini menandakan bahwa semangat kepedulian dan kemanusian masih ada. Peran relawan PATBM di tengah masyarakat sangat kita butuhkan, melalui pembekalan ini lah dijelaskan pemahaman batasan-batasan bagi para Relawan PATBM sebagai mitra pemerintah, semoga kehadiran relawan ditengah-tengah masyarakat lungkungannya bisa mengurangi angka kekerasan dan tindak pidana perempuan dan anak di wilayah Kabupaten Bintan." Tegas Aupa
Beliau menambahkan, selalu jalin sinergitas, infomasi dan komunikasi serta kerjasama lintas sektoral dan OPD, lembaga-lembaga masyarakat yang sudah terbangun selama ini. Tutup Aupa
Selanjutnya kegiatan Rakor di isi dengan sesi tanya jawab kepada narasumber kemudian ditutup dengan photo bersama seluruh peserta narasumber, kepala DP3KB serta Staf ASN dan Non ASN DP3KB.